Membudidayakan ikan Lele cukup menarik dan menggiurkan, memelihara ikan lele juga terbilang jenis peternakan ikan yang juga diminati oleh sebagian masyarakat kita, bagaimana tidak, jika panen lele Anda mendapatkan hasil yang banyak, itu dapat meningkatkan sumber penghasilan yang tidak kalah menggiurkan bukan? Apalagi pada saat pasar sedang membutuhkan pasokan lele yang banyak, maka pada saat inilah kesempatan emas bagi Anda untuk memasarkan hasil panen lele yang setelah sebelumnya Anda pelihara. Yang mana daging dari ikan lele tersebut sangat empuk dan ranum yang bagus untuk dikonsumsi, karena terdapat pula kandungan nilai gizi yang baik untuk kebutuhan nutrisi tubuh kita. Adapun dalam membudidayakan lele ini akan lebih simpel jika Anda lakukan melalui kolam terpal, disarankan pada kolam terpal tersebut agar lebih mudah dalam pemeliharaannya. Nah, bagi Anda yang hendak membudidayakan ikan lele pada kolam terpal tersebut akan kita uraikan pada uraiannya berikut di bawah ini.
Adapun untuk memelihara dan membudidayakan ikan lele tersebut, ikan lele ini lebih cocok hidup pada air yang cukup kotor. Jadi jika memelihara di dalam kolam terpal, maka akan lebih mudah dalam menjaga kondisi airnya dan juga membudidayakan ikan lele pada kolam terpal tersebut dapat membuat pertumbuhan ikan lele Anda akan lebih cepat besar dan berkembang biak. Dengan cepatnya perkembangan ikan lele ini, maka akan membuat Anda akan cepat panen.
Adapun memelihara ikan lele pada kolam terpal tersebut terdapat juga manfaatnya. Berikut ini ada beberapa manfaat memelihara ikan lele pada kolam terpal:
Bagian dalam untuk kolam terpal tersebut dicuci dengan sabun hingga bersih, tujuannya adalah untuk menghilangkan dan untuk menghindari bau lem atau bahan-bahan kimia yang bisa saja membunuh benih-benih ikan lele Anda. Kemudian pada bagian dalam terpal tersebut dibilas hingga bersih dan kemudian dikeringkan selama seharii, lalu kolam terpal ini diisi dengan air hingga mencapai ukuran 20 cm. Setelah kolam terpal tersebut sudah terisi air kemudian diamkan selama kurang lebih seminggu agar lebih banyak waktu untuk proses pembentukan lumut dan juga untuk tumbuhnya fito plankton yang dibutuhkan ikan lele.
- Terlihat Lebih gesit
- Segar dan cerah
- Ukurannya terlihat sama rata
- Berwarna lebih terang
Adapun warna air yang bagus untuk ternak lele ini adalah berwarna hijau, ini menunjukkan bahwa kualitas airnya yang lebih baik buat ikan lele. Karena ikan lele tidak menyukai air yang jernih.
Adapun dalam pemberian pakan ikan lele tersebut agar tidak berlebihan, hal ini akan mencegah dari serangan penyakit. Jika Anda memberikan pakan yang berlebihan, maka ikan lele akan mudah terserang oleh panyakit karena stok pakan yang tidak termakan oleh lele itu akan menjadi amonia beracun.
Dan pakan untuk ikan lele ini dapat Anda berikan dengan makanan alami seperti kroto semut rangrang yang lebih efektif dan efisien.
Yang mana pencegahan dari gangguan binatang pemangsa tersebut adalah dengan memasang penghalang atau jaring pada kolam terpal Anda agar hewan pemangsa tersebut tidak dapat masuk untuk memakan ikan lele Anda. Dan untuk pemberian obat untuk mencegah penyakit dari bakteri, Anda bisa mendapatkannya pada toko-toko pertanian atau toko perikanan di daerah Anda.
Itulah tadi Cara Membudidayakan Ikan Lele Pada Kolam Terpal, semoga bermanfaat dan semoga memberikan hasil yang memuaskan bagi Anda yang sedang maupun yang hendak memelihara ikan lele. Selamat berkarya dan semoga berhasil.
Adapun untuk memelihara dan membudidayakan ikan lele tersebut, ikan lele ini lebih cocok hidup pada air yang cukup kotor. Jadi jika memelihara di dalam kolam terpal, maka akan lebih mudah dalam menjaga kondisi airnya dan juga membudidayakan ikan lele pada kolam terpal tersebut dapat membuat pertumbuhan ikan lele Anda akan lebih cepat besar dan berkembang biak. Dengan cepatnya perkembangan ikan lele ini, maka akan membuat Anda akan cepat panen.
Adapun memelihara ikan lele pada kolam terpal tersebut terdapat juga manfaatnya. Berikut ini ada beberapa manfaat memelihara ikan lele pada kolam terpal:
- Mudah dalam hal penggantian air.
- Mudah mendeteksi adanya hama penyakit yang terdapat pada kolam tersebut
- Tidak memerlukan tempat yang luas dalam hal pemeliharaan lele. Ini berarti dapat Anda letakkan di mana saja di pekarangan rumah Anda, baik di depan, di dalam ataupun di belakang rumah, yang penting tempatnya terjamin aman dari gangguan lainnya.
- Lebih fleksibel, ini maksudnya dapat dipindahkan jika sekiranya diperlukan untuk dipindahkan.
- Lebih mudah memantau perkembangan bibit lele tersebut.
- Persiapan Terpal
Bagian dalam untuk kolam terpal tersebut dicuci dengan sabun hingga bersih, tujuannya adalah untuk menghilangkan dan untuk menghindari bau lem atau bahan-bahan kimia yang bisa saja membunuh benih-benih ikan lele Anda. Kemudian pada bagian dalam terpal tersebut dibilas hingga bersih dan kemudian dikeringkan selama seharii, lalu kolam terpal ini diisi dengan air hingga mencapai ukuran 20 cm. Setelah kolam terpal tersebut sudah terisi air kemudian diamkan selama kurang lebih seminggu agar lebih banyak waktu untuk proses pembentukan lumut dan juga untuk tumbuhnya fito plankton yang dibutuhkan ikan lele.
- Persiapan Benih Ikan Lele
- Terlihat Lebih gesit
- Segar dan cerah
- Ukurannya terlihat sama rata
- Berwarna lebih terang
- Persebaran Benih
- Siapkan ember/bak air
- Masukkan air kolam terpal yang akan Anda gunakan tersebut pada ember/bak
- Kemudian masukkan benih lele yang Anda Anda pelihara
- Lalu Anda diamkan selama 30 menit, hal ini bertujuan agar ikan lele dapat menyesuaikan diri dengan jenis air yang terdapat pada kolam terpal itu tadi, yang mana air tersebut yang nantinya akan menjadi habitatnya
- Setelah 30 menit, barulah Anda sebarkan benih lele tadi ke dalam kolam terpal yang telah disiapkan terlebih dahulu.
- Mengatur Kualitas Air
Adapun warna air yang bagus untuk ternak lele ini adalah berwarna hijau, ini menunjukkan bahwa kualitas airnya yang lebih baik buat ikan lele. Karena ikan lele tidak menyukai air yang jernih.
- Pemberian Pakan
Adapun dalam pemberian pakan ikan lele tersebut agar tidak berlebihan, hal ini akan mencegah dari serangan penyakit. Jika Anda memberikan pakan yang berlebihan, maka ikan lele akan mudah terserang oleh panyakit karena stok pakan yang tidak termakan oleh lele itu akan menjadi amonia beracun.
Dan pakan untuk ikan lele ini dapat Anda berikan dengan makanan alami seperti kroto semut rangrang yang lebih efektif dan efisien.
- Menjaga Dari Hama dan Penyakit
Yang mana pencegahan dari gangguan binatang pemangsa tersebut adalah dengan memasang penghalang atau jaring pada kolam terpal Anda agar hewan pemangsa tersebut tidak dapat masuk untuk memakan ikan lele Anda. Dan untuk pemberian obat untuk mencegah penyakit dari bakteri, Anda bisa mendapatkannya pada toko-toko pertanian atau toko perikanan di daerah Anda.
- Masa Panen
Itulah tadi Cara Membudidayakan Ikan Lele Pada Kolam Terpal, semoga bermanfaat dan semoga memberikan hasil yang memuaskan bagi Anda yang sedang maupun yang hendak memelihara ikan lele. Selamat berkarya dan semoga berhasil.